Monday, December 29, 2014

Hunting foto Ngimpun Sukabumi, Jawa Barat


Pantai Mutun, Alternatif Wisata Pantai di Lampung

Wisata pantai di daerah lampung sudah identik dengan pantai Pasir Putih. Namun sebenarnya ada banyak pantai indah di propinsi lampung. Salah satu dari banyak pantai itu adalah pantai Mutun. Letaknya yang dekat dari ibukota Lampung ( Bandar Lampung ) hanya sekitar 25 km. Jalan menuju pantai Mutun cukup nyaman dan baik. Walaupun jalan cukup kecil namun masih bisa dilalui kendaraan besar seperti bus pariwisata.
Apa sih yang ditawarkan di pantai Mutun?
Pantai Mutun menyajikan pemandangan laut biru yang indah serta pasir putih yang lembut seperti tepung.
Kita bisa mandi dan berenang dengan nyaman karena tidak ada ombak yang tinggi. Namun demikian tetap ada larangan/peringatan untuk tidak berenang terlalu jauh ke tengah laut.
Pengunjung bisa  menyewa cano seharga Rp 15.000, Banana Boat seharga Rp 25.000/ orang, dan water boom serta wahana air masing-masing Rp 10.000 – 30.000. Harga menu makanan restoran cukup murah  mulai dari Rp 10.000 - 50.000.
Pulau Tangkil.
Puas berenang dan bergembira kita bisa menyeberang ke pulau Tangkil. Pulau kecil yang dihuni oleh satu keluarga merupakan pulau yang indah dengan pasir putih dan batu batu besarnya seperti seolah olah kita berada di pantai Belitung.
Dengan membayar Rp.15 ribu/orang untuk naik perahu kita bisa menyeberang ke pulau Tangkil. Pulau kecil yang berjarak 15 menit dari pantai Putun ini menawarkan keindahan laut dan alam yang lebih eksotis. Kita bisa menunggu sunset sambil menyusuri pulau yang bisa diputari dalam 30 menit jalan santai.
Hamparan bebatuan membuat kita untuk betah berlama- lama duduk disana memandang laut biru.


Fasilitas :
Berwisata ke pantai Mutun cukup nyaman, karena telah banyak saung - saung besar dan kecil yang disewakan antara Rp. 50.000 s/d  Rp. 100.000. Terdapat juga ruang bilas dan ganti pakaian untuk yang berenang.
Terdapat Mushola untuk sholat, dan ada warung yang menjajakan makanan dan minuman ringan, namun saya tidak melihat kios-kios yang menjajakan souvenir untuk oleh oleh wisatawan. ( Hmm... bisa buka usaha souvenir disini nih ).
Memang tidak ada penginapan/ hotel di dekat pantai seperti tempat tempat wisata lain yang telah dibangun hotel dan resort.
Biaya perjalanan :
Jika berangkat  dari Jakarta menggunakan mobil pribadi menyeberang dari pelabuhan merak ke bakauheni cukup membayar Rp. 300.000.
Penyeberangan ini cukup lama karena kapal harus mengantri untuk bersandar di dermaga. Bisa 4 jam mengapung di laut. Sambil menunggu kapal berjalan kami disuguhi tontonan anak anak laut yang meloncat dari atas kapal dengan meminta imbalan Rp. 10 ribu. kita juga bisa nikmati pemandangan dan melihat kapal penyeberangan lain sambil berfoto - foto. Sebaiknya membawa bekal makanan dan minuman yang cukup selama menyeberang selat sunda. Sekedar info harga makanan dan minuman di kapal cukup mahal.
Bisa anda bayangkan harga mie instan Rp. 25.000, secangkir kopi Rp. 13.000.
Sesampai di pelabuhan Bakauheni kita bisa meneruskan perjalanan ke Bandar Lampung. Bila anda lelah carilah hotel/ tempat menginap. Tarifnya bervariasi antara Rp. 300.000 – Rp. 550.000/ malam.
Pagi hari atau subuh tepatnya kita sudah bisa menuju lokasi pantai Putun untuk bisa melihat sunrise.
Hanya dengan membayar Rp. 8.000/ per orang dan Rp. 10.000 untuk mobil kita bisa masuk pantai Mutun. Oh iya... sepanjang perjalan ke pantai Putun terdapat pantai pantai yang lebih kecil namun boleh juga untuk mencoba masuk.
Ke Lampung tanpa mencicipi durian Lampung kurang afdol rasanya. Setelah puas berenang di pantai, di kota lambung kita bisa menikmati durian lampung yang tersohor.Hmmm... yummy.
Bagaimana? Cukup murah bukan? Suatu alternatif wisata pantai yang dekat dari kota Jakarta,dan Lampung, tetapi bersih biru dan tidak terlalu ramai.

Salam 

Yamtono Sardi